Dari waktu ke waktu dunia semakin panas, banyaknya alat-alat yang digunakan manusia yang tidak ramah lingkungan menyebabkan global warming yang semakin meningkat. Maka dari itu saya menulis artikel ini untuk menghimbau anda semua menuju penghijauan.
khususny Mahasiswa....
tunjukkan keperdulianmu...
Go Green.......
Bambu yang cukup sekali tanam akan tumbuh terus terbukti dapat
digunakan untuk berbagai keperluan salah satunya untuk pembuatan sepeda. Sepeda
yang biasa kita kenal adalah yang terbuat dari besi, aluminium alloy, carbon,
dan yang marak belakangan dengan isu green
technology adalah sepeda kayu. Namun siapa pernah berpikir
membuat sepeda dari bambu?
Sepeda bambu adalah sepeda yang ramah lingkungan. Selain
materialnya relatif murah, mudah didapat, dan mudah didaur ulang, proses
pembuatannya pun tidak menimbulkan carbon
trace yang tinggi seperti pembuatan sepeda biasa. Seiring
dengan pembatasan carbon untuk
mencegah pemanasan global, agaknya sepeda bambu adalah solusi yang benar-benar
hijau untuk bumi.
Selain itu sepeda bambu juga diklaim lebih nyaman dibandingkan
sepeda biasa. Bambu memang dikenal sebagai materi yang ulet, lentur, tetapi
kuat. Kelenturan bambu yang digunakan sebagai rangka sepeda ternyata mampu
meredam getaran sepeda saat melaju di lintasan off-road.
Kini Bamboo Bike Project membantu masyarakat miskin di pedesaan di
Ghana,
Afrika, untuk merakit sendiri sepeda bambu mereka. Diharapkan aktifitas
perekonomian dan masyarakat akan meningkat dengan kehadiran sepeda ini. Juga,
Bamboo Bike Project berharap kegiatan ini menginspirasi masyarak
at Ghana untuk memproduksi sepeda bambu secara profesional melaluihome industrykepada masyarakat internasional.
at Ghana untuk memproduksi sepeda bambu secara profesional melaluihome industrykepada masyarakat internasional.
Bagi Anda yang tertarik mencoba merakit sendiri tentu merupakan
tantangan sendiri. Untuk pengetahuan awal, Anda harus tahu jenis dan anatomi
sepeda. Ketepatan dimensi tentu akan sangat berpengaruh pada kenyamanan dan
keamanan berkendara. Kalau mau gampang, Anda juga dapat menjiplak dimensi
sepeda yang sudah ada.Anda juga harus jeli memilih bambu. Ada ratusan spesies bambu namun Anda bisa
mulai dari bambu kuning Cina (Cannabis sp.). Selanjutnya, Anda juga harus tahu
teknik pengeringan bambu. Pemanasan membuat bambu menjadi lebih ulet dan
mencegah terjadinya retak pada bambu.
struktur
logam
Teknik ini
tidak sulit dipelajari tapi membutuhkan ketekunan. Teknik penyambungan juga
harus benar agar rangka tidak patah. Mungkin Anda akan kesulitan untuk membuat
rangka sepeda yang 100% terbuat dari bambu, terutama di bagian joint nya.
Brano Meres di homepagenya menceritakan
pengalamannya membuat sepeda pribadinya di tahun 2004, dan masih berfungsi
sampai sekarang. Joint sepedanya
(seat tube,
brake boss, front tube, gear boss, rear joint) menggunakan
bahan metal (duralumin).
Di Indonesia
Kondisi geografis, botanis, dan demografis Indonesia
mendukung potensi pasar untuk sepeda bambu. Indonesia
mengalami angka polusi yang cukup tinggi, terutama di Jakarta. Polusi, kemacetan, dan kesadaran
masyarakat akan kesehatan ini pula yang memicu gerakan BikeToWork: bersepeda
untuk menuju kantor.
Bambu juga banyak didapat di Indonesia. Satu-satunya halangan
adalah, menurut Calfee Design yang notabene adalah satu-satunya produsen sepeda
bambu saat ini, sepeda bambunya dilego seharga USD 2600. Suatu harga yang sama
sekali tidak murah dan tidak ramah untuk masyarakat Indonesia. Mahalnya ini dikarenakan
rumitnya pengerjaan dan kualitas yang sebanding dengan garansi 10 tahunnya.
Menurut saya, angka ini juga dikarenakan tingginya upah tenaga kerja di
Amerika.
Mengingat bahwa
proyek ini berhasil di Ghana
(tanpa penduduk Ghana harus
merogoh kocek USD 2600 per unit (ebih dari Rp 20 juta) mengapa tidak di Indonesia?
Rakyat Indonesia
dikenal sebagai populasi yang kreatif. Mungkinkah hal ini menginspirasi pelaku
home industri untuk merintis bisnis serupa? Mungkinkah Wim Cycle, Polygon, atau
United melakukan terobosan produknya? Atau mungkin ada yang ingin menyediakan
kit DIY (Do It Yourself) berupa jointnya, sehingga kita tinggal mencari bambu
yang cocok, mengolahnya, dan merakitnya menjadi sepeda jadi? Tentu hasilnya
akan memberikan kepuasan tersendiri. Mudah-mudahan bisa menjadi langkah
inspiratif akan pentingnya Go Green khususnya di Indonesia.
boutiquecycles.com
boutiquecycles.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar